![]() |
marc marquez mengangkat piala setelah memenangkan balapan MotoGP Grand Prix Thailand di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Thailand, Minggu (2/3/2025). Foto: intagram marc maarquez |
Márquez kembali menang di Assen, sirkuit legendaris yang telah menggelar MotoGP sejak 1949.
Dengan podium ini, ia memperlebar jarak dari rival-rival terdekat di klasemen umum.
Assen, yang tahun ini merayakan peringatan 100 tahun, menjadi saksi kembalinya Márquez ke puncak performanya. Balapan berlangsung pada 29 Juni di TT Circuit Assen yang menegaskan statusnya sebagai arena klasik MotoGP
Kemenangan ini bukan sekadar angka, tapi menandai momentum Márquez yang tampil konsisten. Sejak seri Thailand dan Argentina, ia terus merangkak naik dan kini unggul signifikan .
Márquez menduduki puncak klasemen, diikuti oleh Álex Márquez dan Francesco Bagnaia. Sementara itu, Ducati tetap kokoh di posisi atas klasemen konstruktor
“Sirkuit Assen selalu memberi tantangan unik,” ujar Márquez selepas kemenangan. “Kemenangan di sini penting untuk menjaga konsistensi sekaligus kepercayaan diri saya menuju sisa musim.”
Tim Ducati juga menunjukkan sinergi hebat, yang tercermin dari performa dua rider, Marc dan Álex Márquez, di jalur klasemen.
Assen 100 tahun: Satu-satunya sirkuit yang tak pernah absen di MotoGP sejak era pra‑TV — kecuali 2020 karena pandemi
Kemenangan beruntun Márquez: Konsistensi ia tunjukkan sejak seri pertama, menegaskan statusnya sebagai favorit juara.
Duel saudara Márquez: Perebutan poin antara Marc dan Álex menambah bumbu persaingan menarik—baik secara teknis maupun emosional
Marc Márquez menegaskan dirinya sebagai unggulan dalam perburuan gelar MotoGP 2025 lewat kemenangan di Belanda dan posisi kokoh di klasemen. Dengan Assen yang bergengsi sebagai latar, ia tidak hanya mengejar poin, tetapi juga reputasi legenda balap motor dunia. Kompetisi musim ini pun dijamin semakin ketat dan seru, dengan rival-rival yang siap menghadang.
Tags
Sport